Kebijakan Otonomi Khusus (Otsus) Papua telah memberi manfaat luar biasa bagi masyarakat Papua. Seperti yang dialami oleh masyarakat di kampung Umcen distrik Warmare, Manokwari Papua Barat, dana Otsus yang digelontorkan pemerintah pusat melalui Pemda digunakan untuk membangun fasilitas pendidikan, pembangunan sarana dan prasarana sekolah serta fasilitas kesehatan khususnya dalam rangka pencagahan Covid-19.
Tak hanya itu, kampung Umcen juga menerima dana desa sebesar Rp. 800 juta yang digunakan untuk pembangunan jalan kampung dan rumah layak huni bagi masyarakat. Sebagian besar masyarakat di kampung sangat merasakan manfaatnya, dari yang sebelumnya tidak memiliki tempat tinggal, kini dapat memiliki rumah layak huni.
Yustinus Ullo yang merupakan Kepala Kampung Umcen Distrik Warmare mengatakan semua masyarakat setuju Otsus dilanjutkan dan tidak ada masyarakat yang menolak Otsus. “Semua masyarakat setuju untuk melanjutkan Otsus” ucap Yustinus.
Yustinus juga telah melakukan penjaringan aspirasi di masyarakat kampung Umcen dan kesimpulannya adalah masyarakat menginginkan agar dana Otsus ditambah dan diberikan dalam bentuk tunai. “Kami telah melakukan jaring pendapat di masyarakat dan diperoleh kesimpulan bahwa sebagian besar masyarakat menginginkan dana Otsus ditambah dan apabila memungkinkan dapat diberikan dalam bentuk uang tunai kepada masyarakat”.
Dia juga berharap kepada seluruh masyarakat khususnya dari suku besar Arfak Manokwari untuk mendukung kelanjutan Otsus demi kesejahteraan masyarakat Papua. “Kami berharap tidak ada penolakan Otsus dari masyarakat Arfak karena Otsus hadir untuk kesejahteraan masyarakat dan itu merupakan fakta yang ada” tutup Yustinus.
