Tokoh Masyarakat Muslim Kabupaten Maybrat, Ahmad Mujib

Menanggapi konflik belakangan ini terjadi di Indonesia yang dilakukan oleh kelompok FPI pimpinan Rizieq Shihab mendapatkan respon tegas dari Tokoh Masyarakat Muslim Kabupaten Maybrat, Ahmad Mujib sebagaimana ia menyatakan “Kami masyarakat muslim Kabuten Maybrat menolak adanya kelompok Ormas Islam yang bersifat anarkis beserta para pimpinannya dan juga simpatisannya karena dapat menimbulkan konflik dalam masyarakat”.

“Sejauh ini di wilayah Kabupaten Maybrat, belum terdapat Ormas Islam, karena masih minimnya masyarakat muslim yang berdomisili di Kab. Maybrat. Hal ini juga dapat dilihat dari belum adanya gerakan-gerakan untuk membetuk suatu Ormas Islam ataupun perwakilan lembaga seperti NU, Muhammadiyah, ataupun MUI” ucap Ahmad.

Ia menambahkan bahwa “Masyarakat muslim Kabupaten Maybrat sepenuhnya mendukung pemerintahan yang sah yakni Presiden Jokowi dan segala proses hukum yang sedang berlangsung”

Ia juga Menghimbau kepada seluruh masyarakat muslim di Kabupaten Maybrat untuk tidak terprovokasi oleh ajakan yang mengganggu ketertiban wilayah apalagi sampai menghambat serta menghalangi program pemerintah.
“Kepada masyarakat muslim agar bersama-sama tetap menjaga sitkamtibmas di wilayah, juga tetap menjaga kerukunan antar umat beragama, dimana selama ini tingkat toleransi antar umat beragama di Kabupaten Maybrat sangat tinggi“ lanjut Mujib

Ia berharap ormas atau kelompok yang melakukan tindakan anarkis perlu mendapatkan tindak tegas dari pihak berwajib.
“Dalam hal ini, perlu adanya tindakan tegas dari pihak aparat keamanan untuk meredam konflik yang terjadi, karena dikhawatirkan polemik semacam ini sangat mudah meluas, yang kemudian akan dipolitisasi ataupun dimanfaatkan oleh kelompok kepentingan tertentu” tutup Mujib.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here